Senin, 08 Mei 2017

DAHSYAT...!!! Inilah 8 Kebiasaan yang Akan Meningkatkan Kecerdasan Otak..yang ke 6 tanpa sadar sering kita lakukan...!!!




jadi syarat yang pertama supaya mudah dan gampang mengafal Al-Qur’an adalah kelancaran dan kefasihan dalam membaca Al-Qur’an, lalu bagaimana caranya supaya bisa cepat lancar dan fasih dalam membacaAl-Qur’an ?? jawabannya adalah sering-sering membaca Al-Qur’an.


Dalam proses menghafalkan, misalnya seseorang menghapal juz 15 surah Al-Isralembar pertama, maka segala informasi yang diterima (ayat-ayat Al_Qur’an) tersebuttersimpan dalam working memory atau memori kerja, karena di dalam prosesmenghafalkan Al-Qur’an dibutuhkan retrival (pengulangan kembali), 


seberapa seringseseorang mengulang apa yang telah dihafalkannya, maka semakin kuat ingatannya,jika individu tersebut telah mampu menghafalkan surah Al-Isra juz 15 tadi, sebanyak setengah lembar dan lancar, 


maka ayat-ayat yang telah dihafalkannya tadi tersimpang di working memory, hal tersebut dapat dibuktikan bahwa jika seseorangtelah hafal namun tidak diulang kembali, 


maka apa yang telah dihafalkannya akan hilang,informasi yang masuk kedalam working memory hanya bertahan beberapa jam.

sudah menjadi fakta bagian setiap orang yang pernah menghafalkan Al-Qur’an,

mesti setelah menghafalkan akan hilang lagi, bahasa lebih mudahnya jika seorang individu menghafalkan setengah lembar di salah satu surat dalam Al-Qur’an di pagihari dan lancar,

mesti sore harinya jika individu tersebut mengulang apa yang telahdihafalkannya tadi, 

kemungkinan besar kelancarannya akan kurang, dan jika tidakdiulang dalam beberapa hari, maka InsyaAllah akan hilang,fakta ini menunjukkanbahwa seseorang yang menghafal Al-Qur’an, 

maka proses menghafalkan tersebutmasuk dalam proses memori kerja (working memory).


Namun perlu dibedakan antara individu yang masih menghafalkan dengan individuyang telah hafal dengan utuh, 

hafalan yang telah utuh dan lancar masuk dalam longterm memory, karena dengan sesering mungkin seorang individu nderes hafalanyang telah dia punya, 

maka semakin kuat pula ingatannya akan Al-Qur’an yang telahdihafalkannya, 

dan jika hafalan Al-Qur’an yang telah dia punya semakin kuat, makainsyaAllah jenis hafalan yang seperti ini akan bertahan dalam jangka waktu yang lama.

Bahasa kasarnya adalah jika lama hafalan tersebut tidak diulang, insyaAllah jikadiulang di lain waktu maka akan gampang dalam mengingatkan kembali (masihlancar), karena hal yang seperti ini sudah masuk dalam long term memory.

Namun jangan sekali kali mencoba tidak mengulangnya bagi seseorang yang masih dalamtahap menghafalkannya, karena tahap yang seperti ini masih dalam tahapan workingmemory, jika tidak diulang sesering mungkin maka akan hilang beberapa jamkemudian setelah menghafalkannya.

Maka oleh sebab itu ada kata hikmah “mahfudzhat” yang mengatakan bahwa“mengafal di masa kecil bagaikan mengukir di atas batu, menghafal di masa tuabagaikan melukis diatas air”.

Menghafal Al-Qur’an juga akan meningkatkankecerdasan seseorang, baik dalam kecerdasan akademik (IQ) dan kecerdasanemosional (EQ), terlebih lagi pada kecerdasan spritualnya (SQ), semuanya akanmeningkat jika seseorang menghafalkan Al-Qur’an dengan sungguh-sungguh danpenuh istiqamah.

4. Mendengarkan Dunia

 SELANJUTNYA...>>>


BACA SEBELUMNYA...<<<

Tidak ada komentar:

Posting Komentar